Pembelajaran
berdiferensiasi dalam Kurikulum Merdeka menuntut guru untuk menyediakan pengalaman
belajar yang sesuai dengan kebutuhan, minat, dan kemampuan peserta didik.
Pendekatan ini tidak lagi menganggap siswa sebagai kelompok homogen, melainkan
menghargai setiap individu dengan karakteristik yang berbeda-beda. Dalam
konteks ini, bahan ajar dan media pembelajaran memainkan peran krusial dalam
memastikan bahwa setiap siswa dapat mengakses dan memahami materi dengan cara
yang paling sesuai untuk mereka.
Dalam
pembelajaran berdiferensiasi, bahan ajar dan media pembelajaran perlu memiliki
fleksibilitas yang tinggi. Sebagai contoh, untuk siswa yang visual learner, bahan ajar dan media
pembelajaran berbasis grafik atau diagram mungkin lebih efektif dibandingkan
teks naratif panjang. Sedangkan untuk siswa yang auditori, penggunaan bahan
ajar berupa podcast atau rekaman audio dapat meningkatkan pemahaman mereka. Di
sisi lain, untuk siswa kinestetik, bahan ajar yang memungkinkan mereka untuk
langsung mempraktikkan konsep-konsep melalui eksperimen atau simulasi akan
lebih efektif.
Untuk
membuat bahan ajar dan media pembelajaran yang mampu menyesuaikan dengan
kebutuhan siswa yang beragam serta menciptakan lingkungan belajar yang
interaktif tidaklah mudah. Tidak semua guru memiliki kemampuan untuk membuat
bahan ajar dan media pembelajaran, apalagi bahan ajar dan media pembelajaran
yang bisa memenuhi kebutuhan pembelajaran berdiferensiasi, baik diferensiasi
konten maupun diferensiasi proses. Namun saat ini dengan kemajuan teknologi,
khususnya teknologi berbasis AI, kesulitan guru dalam mempersiapkan bahan ajar
dan media pembelajaran bisa teratasi.
AI
dapat membantu guru dalam pembuatan bahan ajar seperti LKPD, modul
pembelajaran, buku ajar, serta media pembelajaran seperti media interaktif,
presentasi, dan video. AI sangat membantu guru dalam menyediakan konten yang
relevan, adaptif, dan personal bagi siswa. AI tidak hanya mempercepat proses
pembuatan, tetapi juga memungkinkan personalisasi yang lebih baik dan
pembelajaran yang lebih interaktif.
Berikut ini adalah beberapa pemanfaatan AI dalam pembuatan bahan ajar, seperti LKPD, modul pembelajaran, buku ajar, dan media pembelajaran interaktif.
- Pembuatan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) dengan AI
Lembar
Kerja Peserta Didik (LKPD) merupakan bahan ajar yang memandu siswa dalam proses
belajar dengan langkah-langkah sistematis. AI bisa membantu guru untuk mempermudah
pembuatan LKPD. Beberapa platform AI dapat membantu guru dalam pengembangan
LKPD Berbasis Data. AI dapat menganalisis data hasil belajar siswa sebelumnya
dan menghasilkan LKPD yang sesuai dengan kebutuhan individu. Misalnya, AI dapat
menyesuaikan tingkat kesulitan soal atau tugas berdasarkan kemampuan
masing-masing siswa. Platform AI lain dapat menghasilkan rekomendasi aktivitas
atau soal yang relevan secara otomatis, misalnya dengan memanfaatkan teknologi
natural language processing (NLP) untuk membuat soal-soal berbasis teks atau
pertanyaan yang terkait langsung dengan topik pelajaran. Namun
platform-platform AI seperti itu umumnya berbayar.
Beberapa platform AI gratis yang dapat digunakan guru untuk membuat LKPD diantaranya: diffit for teacher (https://app.diffit.me). Diffit membantu guru membuat LKPD secara otomatis dengan mengetikan topik atau tema, memasukan link artikel atau youtube, memasukan file word atau pdf. Tampilan diffit seperti gambar berikut:
LKPD yang dihasilkan berupa paparan materi, summary, soal PG, soal isian singkat dan soal essay. Guru tinggal melakukan editing sesuai dengan kebutuhan dan dieksport kedalam format google form atau doc atau diprint.
Chatgpt
atau gemini juga dapat digunakan untuk membuat LKPD otomatis.
Contoh
prompt untuk membuat LKPD pada chatgpt atau gemini.
1. Buatkan
Lembar Kerja Peserta Didik untuk Modul Ajar Kurikulum Merdeka: …………………………..
dengan pendekatan konstruktivisme berbentuk pertanyaan yang memandu siswa dalam
memahami konsep
2. Anda seorang guru Matematika berpengalaman yang mengajar fase F+ kelas XI SMA. Anda akan mengajar dengan tujuan pembelajaran: Siswa mampu Melakukan operasi aljabar pada matriks. LKPD yang akan anda buat dalam format tabel dengan pendekatan konstruktivisma dengan urutan kolom-kolom yang berisi: (1) Penjelasan konsep, (2) Contoh soal, (3) Pertanyaan pemandu, dan (4) Ruang jawaban.
2. Pembuatan Modul Pembelajaran dan Buku Ajar dengan AI
Modul
pembelajaran adalah bahan ajar yang lebih terstruktur dan mendalam, mencakup
keseluruhan materi pelajaran. AI dapat mempermudah guru dalam menyusun modul
pembelajaran dengan fitur-fitur seperti:
·
Otomatisasi Penyusunan Konten: AI dapat
mengumpulkan informasi dari berbagai sumber yang relevan, termasuk jurnal
ilmiah, buku, dan artikel pendidikan, untuk menghasilkan modul pembelajaran
yang komprehensif. Teknologi AI seperti content curation dapat memilih konten
yang tepat dan relevan berdasarkan standar kurikulum dan kebutuhan siswa.
·
Personalisasi Modul: Dengan menganalisis gaya
belajar dan tingkat pemahaman siswa, AI dapat menghasilkan modul yang
dipersonalisasi. Misalnya, siswa yang visual learner dapat mendapatkan modul
dengan lebih banyak diagram dan gambar, sedangkan siswa yang auditory learner
bisa mendapatkan versi modul dalam bentuk podcast atau rekaman suara.
·
Revisi Otomatis: AI dapat membantu guru dalam
merevisi modul secara otomatis dengan memperbarui konten sesuai dengan
perkembangan terbaru di bidang ilmu pengetahuan atau perubahan standar
kurikulum.
Dalam pembelajaran Deferiansi Konten dibutuhkan bahan ajar yang beragam sesuai dengan kebutuhan peserta didik. Platform AI yang dapat membantu guru untuk menyusun bahan ajar modul diantaranya diffit, chatgpt, gemini, brarntex, magicschool, copilot dll.
Contoh
prompt untuk membuat modul pembelajaran:
1. Tolong
buatkan bahan ajar berbentuk modul pembelajaran untuk Tujuan Pembelajaran:
Memodelkan Suku Bunga Majemuk dan Anuitas. Struktur modul sebagai berikut: 1,
Tujuan Pembelajaran., 2. Kegiatan Pembelajaran 1 berisi uraian materi
pembelajaran untuk tujuan pembelajaran 1., 3. Latihan 1 berisi 10 soal PG
dengan 5 pilihan jawaban dilengkapi dengan kunci jawaban. Banyaknya kegiatan pembelajaran dan latihan
sesuai dengan banyaknya tujuan pembelajaran. Diakhir modul setelah kegiatan
pembelajaran terakhir dilengkapi asesmen sumatif teridiri dari 20 soal PG
dengan 5 pilihan jawaban meliputi materi dan 5 soal uraian. Dilengkapi kunci
jawaban dan pembahasan. Bagian akhir berisi refleksi dan glosarium. Adapun
tujuan pembelajarnnya adalah:
·
Menjelaskan konsep dasar bunga majemuk dan
anuitas.
·
Mengidentifikasi rumus dan elemen penting
dalam perhitungan bunga majemuk dan anuitas.
·
Memecahkan masalah sehari-hari yang
melibatkan konsep bunga majemuk dan anuitas.
·
Menganalisis pengaruh bunga dan periode
terhadap nilai investasi dan pembayaran.
Kita bisa membuat modul dengan mencotoh modul yang
sudah ada. Caranya sisipkan file berisi modul yang modelnya akan kita ambil
untuk modul yang akan kita buat, kemudian ketikkan prompt berikut:
2.
Contoh file model disisipkan.
Untuk hasil yang lebih baik penyusunan modul
sebaiknya dilakukan perbagian, mulai dari menentukan pembelajaran, uraian
materi, ujikompetensi. Masing-maisng bagian dibuat prompt tersendiri.
Contoh: Akan dibuat modul
pembelajaran Bahasa Indonesia untuk tujuan pembelajaran:
Peserta didik dapat menghasilkan
teks yang mencerminkan nilai-nilai budaya Indonesia.
Langkah 1 masukan prompt berikut:
“Tolong buatkan rekomendasi urutan materi
untuk pembelajaran Bahasa Indonesia Fase F dengan tujuan pembelajaran: Peserta
didik dapat menghasilkan teks yang mencerminkan nilai-nilai budaya Indonesia.”
Jika urutan materi sudah cocok masukan prompt berikut:
“Sebagai seorang guru berpengalaman yang mengajar Bahasa Indonesia SMA
dan penulis kreatif, anda akan mebuat bahan ajar untuk tujuan pembelajaran:
Peserta didik dapat menghasilkan teks yang mencerminkan nilai-nilai budaya
Indonesia, berbentuk modul dengan sistimatika:Petunjuk Penggunaan Modul,
Kegiatan Pembelajaran berupa uraian materi dan latihan soal pilihan ganda 5
pilihan jawaban. Modul dibuatkan untuk 4 kegiatan pembelajaran dengan rincian
materi: Pengantar Nilai-Nilai Budaya Indonesia Membahas
keragaman budaya Indonesia: adat istiadat, bahasa daerah, seni, dan tradisi.
Mengenalkan konsep nilai-nilai budaya seperti gotong royong, kesantunan,
toleransi, dan nasionalisme. Mengenal Ragam Teks yang Mengandung Nilai Budaya
Pengenalan jenis-jenis teks yang relevan, seperti teks naratif, deskriptif, dan
eksposisi. Contoh teks budaya, misalnya cerita rakyat, legenda, atau puisi yang
mencerminkan budaya Indonesia. Analisis Teks Budaya Menganalisis teks-teks yang
mengandung nilai budaya, seperti cerita rakyat, puisi daerah, dan prosa klasik.
Diskusi mengenai pesan moral dan nilai budaya yang terkandung dalam teks
tersebut. Menemukan Ide dan Gagasan untuk Teks Budaya Sesi brainstorming ide
untuk menulis teks yang mengandung nilai-nilai budaya Indonesia. Teknik
mengekspresikan nilai budaya melalui tokoh, latar, dan alur cerita. Menulis
Teks Deskriptif yang Menggambarkan Budaya Indonesia Latihan menulis teks
deskriptif yang berfokus pada budaya lokal, seperti festival daerah, pakaian
adat, dan seni tradisional. Penekanan pada penggunaan diksi yang tepat untuk
menggambarkan aspek budaya dengan rinci. Menulis Teks Naratif dengan Nilai
Budaya Membuat cerita pendek yang menyampaikan nilai-nilai budaya seperti
kebersamaan, tanggung jawab sosial, atau sikap toleransi. Panduan untuk
menyusun alur cerita yang mencerminkan budaya Indonesia. Mengembangkan Teks
Argumentatif tentang Pelestarian Budaya Menulis teks argumentatif mengenai
pentingnya melestarikan budaya lokal. Mendorong peserta didik untuk
menyampaikan pandangan mereka tentang isu budaya, dengan dukungan argumen yang
logis dan berbasis data. Mengedit dan Merevisi Teks Budaya Langkah-langkah
pengeditan untuk meningkatkan akurasi konten dan kekuatan pesan budaya. Revisi
untuk memastikan teks mencerminkan nilai budaya secara tepat dan menarik.
Modul dilengkapi dengan asesmen sumatif berupa 20 soal PG dengan 5 pilihan
jawaban.Tolong buatkan modul tersebut dengan Bahasa yang komunikatif dan mudah
dimengerti oleh siswa”
Modul yang dihasilkan oleh chatgpt strukturnya lengkap
namun biasanya untuk uraian materi terlalu singkat dan latihan soal hanya
contoh sehingga perlu dibuat secara terpisah. Tuliskan prompt berikut untuk
melengkapi uarain materi:
“Tolong buatkan uraian materi lengkap untuk kegiatan pembelajaran 1
minimal 8 paraghraf dilengkapi dengan latihan soal dengan tingkat kesulitan
bervariasi lengkap dengan pembahasannya”
Kalau sudah cocok ulangi untuk melengkapi uraian materi
kegiatan pembelajaran 2 dan latihan soal 2. Promptnya sama hanya tinggal
mengganti kegiatan pembelajaran 1 menjadi kegiatan pembelajaran 2. Lanjutkan
untuk kegiatan pembelajaran 3 dan 4.
Untuk membuat soal asesmen sumatif tuliskan prompt berikut:
“Tolong buatkan soal untuk asesmen sumatif yang meliputi materi
kegiatan pembelajaran 1 sampai 4 berbentuk Pilihan Ganda 5 pilihan jawaban
sebanyak 20 soal dan 5 soal uraian dengan tingkat kesulitan bervariasi,
dilengkapi kunci jawaban dan pembahasan serta rubric dalam bentuk tabel”
Kalau hasil belum sesuai yang diinginkan bisa meminta
chatgpt untuk memperbaiki atau melanjutkan yang masih kurang. Contoh kita
meminta soal yang dibuat sebanyak 20 soal PG dan 5 uraian sementara hasih
chatgpt hanya 5 soal PG dan 2 uraian, ketikan prompt: “Tolong lanjutkan untuk
melengkapi soal PG nomor 6 s.d 20 dan uraian soal nomor 3 s.d 5”.
Untuk bahan ajar berbentuk buku bisa menggunakan platform
AI pembuat buku seperti : https://ai.automateed.com
atau https://braintext.ai. Hanya
platform-platform itu umumnya berbayar. Platform lain yang bisa digunakan
adalah chatgpt dan gemini. Langkah-langkah yang digunakan sama seperti membuat
modul dan hasil sangat tergantung prompt yang dibuat.
Langkah 1: Menentukan tujuan pembelajaran dari CP.
Contoh Prompt:
“Tolong buatkan tujuan pembelajaran mata
pelajaran Pancasila Fase E sesuai Kurikulum Merdeka dengan struktur :
Kompetensi + materi dari CP berikut: ………………………
Langkah 2: Buat
struktur/kerangka buku.
Contoh Prompt:
“Anda seorang guru berpengalaman dan penulis kreatif akan menulis buku
dari CP diatas. Kerangka buku yang akan ada buat seperti apa?”
Langkah 3: Buat bagian isi.
Contoh Prompt:
·
Tolong buatkan isi bagian pendahuluan secara
lengkap dan bahasa yang komunikatif. Setiap sub minimal 6 paraghraf.
·
Tolong buatkan isi bab1 dengan uraian
lengkap, bahasa komunikatif dan dilengkapi dengan sumber ilmiah. Setiap sub bab
minimal 10 paraghraf.
· Dst.
3. Pembuatan Presentasi Pembelajaran dengan AI
Presentasi
pembelajaran adalah media yang sangat umum digunakan oleh guru untuk
menjelaskan materi. Dengan bantuan AI, presentasi bisa menjadi lebih dinamis
dan terarah:
Penyusunan
Slide Otomatis: AI dapat membantu membuat presentasi dengan menghasilkan slide
yang terstruktur, berdasarkan data dan materi yang relevan. Teknologi seperti
automatic slide generation dapat menyusun poin-poin kunci dari materi yang
diinput oleh guru ke dalam bentuk slide.
Visualisasi
Data: AI dapat secara otomatis membuat grafik dan diagram berdasarkan data yang
dimasukkan. Ini sangat membantu dalam mata pelajaran yang membutuhkan
presentasi visual, seperti matematika atau ekonomi.
Pemberian
Umpan Balik Langsung: Beberapa platform pembelajaran berbasis AI bahkan
memungkinkan siswa untuk berinteraksi langsung dengan presentasi melalui
perangkat mereka, misalnya dengan menjawab pertanyaan kuis yang secara otomatis
dianalisis oleh AI, sehingga guru bisa mendapatkan umpan balik langsung.
Beberapa
platform AI yang dapat membantu untuk membuat presentasi power point
diantaranya: gamma (https://gamma.app), Wepik (https://wepik.com/ai-presentations),
Magic text (canva.com), chatgpt, dll.
Contoh
pembuatan presentasi menggunakan gamma :
1. Ketik
pada mesin pencarian google: gamma ai.
Pilih thema yang
ditawarkan.

Klik generate.
Cara membuat
presentasi dengan chatgpt.
1. Langsung
menuliskan prompt tentang topik yang akan dibuat presentasinya.
Contoh Prompt:
Anda seorang guru mata pelajaran
Pancasila berpengalaman dan ahli membuat media pembelajaran. Anda akan membuat
media pembelajaran presentasi power point sebanyak 25 slide dengan tujuan
pembelajaran: menganalisis cara pandang para pendiri negara tentang rumusan
Pancasila sebagai dasar Negara. Uraian materi setiap slide lengkap dan jelas.
Jika sudah cocok masukan prompt : tolong
eksport ke dalam format powerpoint.
Jika materi pada
setiap slide dianggap kurang, masukan prompt: Tolong materi setiap slide dibuat
lebih jelas.
Atau : Lanjutkan sampai slide… atau
tambahkan
menjadi…slide.
2. Membuat
presentasi dari bahan yang sudah dibuat. Format file yang disisipka bisa word,
pdf, jpg.
Sisipkan file yang
sudah dibuat, masukan prompt: Tolong dibuat dalam format presentasi power
point sebanyak 20 slide. Materi setiap slide dibuat lengkap dan jelas.
4. Pembuatan Video Pembelajaran dengan AI
Video
pembelajaran adalah salah satu media yang sangat populer, dan AI mempermudah
proses pembuatan video yang efektif:
·
Skrip Otomatis untuk Video: AI dapat
menghasilkan skrip video pembelajaran berdasarkan topik yang diberikan.
Misalnya, AI dapat menyusun narasi yang jelas dan informatif untuk topik
tertentu, sehingga proses pembuatan video menjadi lebih cepat.
·
Editing Video Otomatis: AI juga dapat digunakan
untuk mengedit video pembelajaran secara otomatis, seperti menambahkan teks,
gambar, atau bahkan animasi yang sesuai dengan materi yang disampaikan.
·
Video Interaktif: Dengan AI, video pembelajaran
dapat dibuat lebih interaktif, misalnya dengan menambahkan kuis atau pertanyaan
reflektif di tengah-tengah video, yang memungkinkan siswa untuk berpartisipasi
aktif dalam proses belajar.
Banya platform AI khusus untuk membuat video dengan mudah.
Kita bisa membuat video dengan mengetikan prompt berupa teks atau image.
Beberapa platform AI yang bisa digunakan untuk membuat video :
1.
chatgpt dan gemini dapat membantu membuat script
video secara otomatis.
2.
Kling AI
- Fungsi: Platform ini menyediakan fitur pembuatan video AI, termasuk
penambahan narasi suara AI dan otomatisasi konten. Cocok untuk video sosial
media, promosi, dan presentasi.
Alamat:
[https://kling.ai/](https://kling.ai/)
3.
Leonardo AI
Fungsi:
Sebuah platform canggih untuk menghasilkan gambar AI dengan kemampuan kreatif
tingkat tinggi, seperti detail yang realistis atau gaya seni tertentu. Leonardo
juga mendukung pembuatan konsep visual dengan berbagai gaya.
Alamat:
[https://leonardo.ai/](https://leonardo.ai/)
4.
Viddu
Fungsi:
Viddu memungkinkan pembuatan video otomatis untuk iklan dan media sosial.
Platform ini menyediakan template yang mudah digunakan serta integrasi AI untuk
transisi otomatis dan narasi.
Alamat: https://viddu.io
5.
CapCut
Fungs:
CapCut adalah editor video populer yang menawarkan fitur pengeditan berbasis AI
seperti teks otomatis, transisi video, dan penyesuaian warna. CapCut tersedia
sebagai aplikasi mobile dan web.
Alamat:
(https://www.capcut.com/)
6.
Runway ML
Fungsi:
Runway adalah platform AI untuk membuat video dan gambar dengan efek yang
kompleks, seperti rotoscoping otomatis, modifikasi warna, serta transformasi
objek menggunakan AI.
Alamat:
(https://runwayml.com/)
7.
Synthesia
Fungsi:
Synthesia memungkinkan Anda membuat video dengan avatar AI yang bisa berbicara
dalam berbagai bahasa. Cocok untuk presentasi, tutorial, dan konten pelatihan.
Alamat:
(https://www.synthesia.io/)
8.
Deep Dream Generator
Fungsi:
Menghasilkan gambar dengan gaya artistik unik berdasarkan AI, cocok untuk efek
visual yang lebih abstrak dan unik.
9.
Alamat: (https://deepdreamgenerator.com/)
10.
Haiper.ai
11.
Canva.com
12.
Hidra.com
13.
Noise.ai
Platform AI lain yang dapat digunakan
untuk pembelajaran menggunakan lagu, yaitu:
5. Pembuatan Media Pembelajaran interaktif dengan AI
Media pembelajaran interaktif merupakan alat yang sangat efektif dalam meningkatkan keterlibatan siswa. AI dapat digunakan dalam beberapa aspek untuk menghasilkan media pembelajaran interaktif:
Simulasi Interaktif: AI dapat menciptakan simulasi interaktif yang memungkinkan siswa untuk bereksperimen dan mempelajari konsep secara langsung. Misalnya, dalam pelajaran sains, AI bisa digunakan untuk membuat simulasi laboratorium virtual, di mana siswa dapat melakukan eksperimen tanpa memerlukan peralatan fisik.
·
Game Edukatif: AI dapat digunakan untuk membuat
permainan edukatif yang bersifat adaptif, di mana tingkat kesulitan atau
tantangan dalam permainan tersebut akan berubah sesuai dengan perkembangan
siswa. Hal ini tidak hanya membuat proses belajar lebih menyenangkan, tetapi
juga menyesuaikan dengan kemampuan siswa.
·
Augmented Reality (AR) dan Virtual Reality (VR):
AI dapat memperkaya pengalaman belajar melalui AR dan VR. Misalnya, dalam
pelajaran sejarah, AI dapat menciptakan lingkungan sejarah yang memungkinkan
siswa untuk menjelajahi peristiwa bersejarah secara visual dan interaktif,
memberikan pengalaman belajar yang lebih mendalam.
Platform
AI yang bisa mambantu media pembelajaran interaktif diantaranya:
·
Canva
·
Quizziz
·
Edpuzzle
·
Lumio (https://www.smarttech.com)
·
lumi
·
H5P (https://h5p.org/)
Komentar